Soempah Poemuda

28 Oktober apa itu....? 28 Oktober adalah lahirnya Soempah Poemuda. Dan hari ini Sumpah pemuda terlahir. Bunyi sumpah pemuda itu ialah :

1. Kami putra dan putri indonesia mengaku bertumpah darah yang satu,tanah air Indonesia.

2. Kami putra dan putri Indonesia,mengaku berbangsa yang satu,bangsa Indonesia.

3. Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan,bahasaIndonesia.

apakah kalian hafal semua ini?... mungkin ada yang bisa dan ada yang tidak hafal. Kalian pasti me-ngira aku hafal karena mampu menulis itu. Tapi sebenarnya akupun tidak hafal hehehe

aku hanya menyalin di google. Lalu menulis di blog,agar semua orang membaca tulisanku.

Sekolah (1)

Setiap hari aku berangkat sekolah menggunakan sepeda. Saat berangkat sekolah aku

menghampiri rumah temanku,dan aku berangkat bersama-sama. Temanku itu namanya Septi. Ke

marin aku ihat neneknya Septi itu jualan serabi. Nah kemarin kamis aku di kasih serabi. Sekarang pun aku tadi dikasih serabi. Neneknya Septi baik,dia tinggal dirumah yang sederhana. Dia punya ibu dua,dan semuanya di Jakarta. Aku pernah tanya begini "kamu lebih suka ibu kandung atau ibu tiri". Dia bilang lebih suka ibu kandung,karena ibu tirinya suka memarahinya,jadi dia lebih suka ibu

kandung. Bapaknya tinggal dengan ibu tiri bukan ibu kandung. Aku bersyukur sekali mempunyai

bapak ibu yang baik sekali. Aku mulai sekarang akan nurut kepada orang tuaku.

Sekolah

Tadi saat aku sekolah,pelajaran pertama adalah matematika. Selesai pelajaran metematika aku sholat Dhuha,setelah itu aku baru istirahat. Tiba-tiba Ilham anak kelas 3(anak paling badung di sekolah) naik tangga menuju atap(sebenarnya bukan atap tetapi kelas,tapi kelasnya belum jadi). Saat aku menuju masjid Ilham berkata " hei..jangan bilang ke Pak guru,kalau bilang kau akan dipukuli". Lalu aku beranjak pergi menuju masjid. Sesampainya di masjid aku berpikir, aku akan bilang atau tidak. Akhirnya tanpa berpikir panjang aku lalu berkata kepada guruku bahwa Ilham dan teman-temannya tidak sholat dan dia sekarang berada di tangga. Lalu aku buru-buru mengambil air wudhu dan setelah itu aku sholat. Setelah pelajaran Bahasa indonesia aku sholat dhuhur. Selanjutnya aku mengambil air wudhu. Tiba-tiba saat aku sujud aku mendengar suara "pak...pak..buk.... .Ternyata saat aku sedang melipat mukena Vatur anak kelas 3 berkata kepada

bu guru bahwa Silva ternyata dipukuli saat sujud,karena saat sujud tidak kelihatan. Sepulang sekolah aku akan bercerita tentang ini didepan Bapak dan Ibu.