Selasa, 28 Agustus 2018

Review Shokugeki No Souma Ch. 276

Setelah beberapa bulan aku ngga ngikutin manga Shokugeki No Souma, entah kenapa kemaren tiba-tiba pengen. Yaudah aku cari-cari aja di Google kali-kali ada berita tentang Sorina wkwk, nah ternyata ada, dan menariknya sekarang ada tokoh baru lagi. Langsung deh aku mulai baca. Ternyata aku udah ketinggalan jauhh,aku ternyata baru sampe 217/214 langsung deh aku bacain satu-satu dan emang keren bgt Yuko Tsukuda bikin ga bisa berhenti ! kayak penasaaraan terus.

Sampe akhirnya aku baca chapter ke 276,chapter terbaru. Dari sejak chapter ke 271/272an aku udah ngerasa wah ini bakal lebih seru nih, secara sebelumnya aku dah googling dulu wkwk. Wah ternyata tambah menegangkan aja ceritnya,tambah rumit ! tapi tambah seru juga. 

Kedatangan tokoh baru ini membuat plot semakin menarik. Wah ini mulai ada romancenya di Shokugeki No Souma. Kalau arc yang sbelumnya lebih ke masalah erina karena Azami si antagonis itu ayahnya. Nah sekarang lebih ke Souma karena ini menyangkut ayahnya,bisa-bisanya dia ga tau kalo ada orang lain yang dianggap anak sendiri sama Joichiro dan merupakan orang terhebat di dunia masak yang gelap. 

Tapi Saiba Asahi ini cerdik,dia ganti nama jadi Suzuki (bukan merek please) dan dengan mudahnya menjadi guru di Akademi Totsuki. Disini lah arc nya semakin menarik, aku tadi bilang arc ini lebih ke souma karena si saiba ini punya hubungan dengan keluarganya tapi arc ini juga tentang erina. Jadi arc ini tentang erina dan souma tapi lebih condong ke somanya. Karena dia pasti kepo banget sebenernya apa sih hubungan si saiba itu sama ayahnya, diatambah lagi ada guru baru yang nantang shokugeki dan bilang kalo dia mau ngelamar erina,dan ditambah keliatannya si guru itu megang pisau punya ayahnya. Wah campur aduk nih si souma.

Yang ga kalah jauh menarik Yuko Tsukada udah mulai menyisipkan romance di manganya ini. Disaat souma sedang bingung ada orang jahat dan hebat kok namanya mirip ayahnya dan ayahnya bilang itu putranya,dia juga harus menghadapi guru baru yang tiba-tiba nantang shokugeki dan bilang kalo dia mau ngelamar erina. Akhirnya dia bilang kalau erina itu miliknya terjadilah shokugeki dan dia kalah.
Ya jelas lah si Saiba/Suzuki bisa  mengalahkan Joichiro,yang Souma sendiri belum pernah sekalipun menang lawan ayahnya. 

Nah disini Sorina mulai muncul, Erina pingsan pas Souma bilang " Erina milikku". Aku tau souma cuma bilang kayak gitu tanpa mikir aja, (ya biasa namanya jg cowok -,-) tapi aku yakin erina mikirnya lain. Dan entah cepat atau lambat aku yakin souma juga bakal menyadari kalo dia suka sama erina dan dia bakal menyadari kalo erina sedang terancam akan dimiliki si suzuki ini.  
Nah disini Erina bingung banget, dia lagi nyoba ngrurus siapa si saiba ini ehh kok tiba-tiba ada cowok yang godain dia terus,cowok itu guru baru lagi. 

Akankah Erina jatuh hati dengan si Suzuki? Apakah Souma akan sadar bahwa erina sedang terancam?  Akankah ada niat suzuki dibalik dia ingin melamar erina? Apa hubungan souma dengan Asahi? Kita tunggu chapter berikutnya.

Ini dia fotonya

Penting : Ada satu scene saat si suzuki bilang ke Souma setelah dia nanyain souma kamu udah pacaran belum dll,dia bilang aku kasih tau kalo kamu pengin masakanmu enak suatu hari kamu harus bertemu orang yang spesial,seseorang yang kamu mau masakin apa aja yang kamu bisa. Nah disini si Souma tertegun,sepertinya dia mulai tersadar siapa yang mbuat dia semangat banget bikin masakan apa pun agar orang spesialnya itu bilang "enak". Dan kata2 ini juga yang pas awal cerita shokugeki no soma dibilangin si Joichiro tapi sebelum dia ngomong itu souma malah nutup telponnya. end.

It just a mess writing

This is my first time write with english languange in this blog. I barely graduate High School so i'm going to college. My parents laways ask me to write with english languange in my blog, so yeah i think i'm gonna try it. So... this is it,doesn't mean they will read it though. Well,i'll study in UAD. I bsreli graduate in High School and then there are Eid Mubarak and the other big events so i have a longgg holiday,yea i think i can consider it as a longg holiday. Because since elementary school until High school i usually just have 2/3 weeks holiday..yeah that's suck. Except for the transition elementary to middle school or midle school to high school or just like what i'm experiencing at.

I aaaaalwaysss love holiday,i feel like i can do anything,finally be freee. But the bad things is sometimes i don't know what i'm suppose to do so i fill my vacation with re-read Rick Riordsn book,or english fanfiction, doing activities with NA, and many other things. But,it just not enough you know? soo i can't wait to go to college. Well i haven't ospek yet, i'm still in Kebumen. In Sunday i'll go to Jogja ready to ospek things,huft.

Sometimes i'm getting bored with this holiday,but i don't want it to be end,but i also want to try many new things in the College,and i hate to be far away with my family (even tough i'm getting used by it,cause my high school in Jogja) argghh it's so complicated.

To fill my holiday,one of my activities is read. I read a lot. I re-read Rick Riordan's book, iread fanfiction, manga and many others.
Percy Jackson is one of my favorite books, and my fav OTP is Percabethh (obviously). Then one of my favorite mangaaaa Shokugeki No Soma !!! OMG I'm just finished reading the newest chapter,chapter 276 and OMG it's getting complicated, very complicated.
The author is very cool how can he write something that very unexpected like that? It's very good and it's really pisses me off cause how can he do that?? and it's make me soo excited cause i can't wait to see the next chapter. Bye!

Rabu, 20 Juni 2018

Lyric Spring Day - BTS (Jason Chen English Cover)


Spring Day 

I'm missing you
Never felt this way before
I'm missing you
When i see these pictures of you
I miss you
And time is just so cruel
I hate that we can't see each other
Not now or never
And i don't know what to do

It's always so cold like winter
August just feels like December
With my heart all right alone
I'm chasing time
On this snowpiercer
Wanna take you by the hand
And show you to the other ends of the earth
Tell me how much more snow have to fall
Till spring will come again
Friend.

I wish it just like the snow
Floating round in the air
Floating round everywhere
If i could fly like the snow 
I get to see you
Just a little bit faster

Snowflakes fall from the sky
And drift away out of sight'
I'm missing you (missing you)
I'm missing you (missing you)
And how much more do i have to wait?
How many sleepless night,left to stay awake?
To finally see you (to see you)
To meet you (to meet you)

Getting through the cold of this winter
The sunrise will keep on getting brighter 
Till the flowers are starting to bloom
Can you slow down the time?
So you can stay
Please stay from now

I try to get rid of the pain
Like smoke in the air
Like when smoke in the air
I say that i will erase ya
But baby somehow  
I know i can't let you go

Snowflakes fall from the sky
And drift away out of sight'
I'm missing you (missing you)
Still missing you (missing you)
How much more do i have to wait?
How many sleepless night,do i got to take?
To finally see you (to see you)
To meet you (to meet you)

You know it all
You my best friend
Achiemeun dashi oi goeya
Eotteon eodumdo eotteon gyejeoldo
Yeongwonhal sun eopseunikka
Beojkkocci pinabwayoI gyeouldo kkeuti nayo

Bogo sipda (bogo sipda)
Bogo sipda (bogo sipda)

Jogeumman gidarimyeon
Myeochil bamman deo saeumyeon
Mannareo galge (mannareo galge)
Derireo galge (derireo galge)
Getting through the cold of this winter
The sunrise will keep on getting brighter 
Till the flowers are starting to bloom

Can you slow down the time?
So you can stay
Please stay from now

Rabu, 20 Desember 2017

December,my favorite month

December:  A month of lights,snow,and feasts. 
A time to make amends, and tie up loose ends. 
A time to finish what you started and 
hope that your dreams come true.

Yeah,desember. Bulan favorit aku. Menurutku bulan desember bulan yang gimana ya? aku suka banget sama bulan ini karena ada liburan,di belahan bumi bagian barat ada salju,disamping desember adalah bulan lahirku ,trus di bulan ini juga hari raya untuk beberapa agama. Tak lupa,desember adalah bulan penutup tahun. Aku selalu ngerasa kalo desember itu suasananya kayak sedih gimana gitu,padahal alhamdulillah ya ngga ada yang membuatku sedih bulan ini atau bulan desember yg lalu. Tapi yang membuat sedih itu suasana di desembernya,mungkin karena banyak hujan kali ya ? jadi kaya mendung ga jelas gitu (gue ngomong jg gaje). Walaupun desember bersuasana sedih tapi dia tetep favorit aku. Mungkin karena desember adalah penutup tahun kali ya? jadi berasa bakal selesai semua di tahun ini,peristiwa-peristiwa yang udah terjadi di tahun ini akan segera berakhir. Ditambah cuaca yang mendung kadang hujan apa lagi sambil denger lagu taylor swift uuhh menurutku deep banget. Maaf ya gue gaje banget,karena ya gimana? emang cuma desember yang bisa bikin aku kek gini (super alay) aku bingung banget mau nulis apa ya gini deh jadinya. Bye^^

December,you are the last one 
So,be the best one💖

Jumat, 16 Juni 2017

Sedih saat bulan Ramadhan mau berakhir..


Assalamu'alaikum 🙏 ! Setelah 6 bulan ngga nulis,akhirnya nulis juga,and sadly aku nulis di hari ketika bulan Ramadhan akan berakhir dalam 8 hari lagi. Gimana ngga sedih sih? 😢𝂎puasa tuh bulan penuh berkah dan ampunan. Selama 30 hari Allah ngasih kita keberkahan dan ampunan bagi yang berbuat baik tentunya. 

Dari Jabir RA, Rasulullah SAW bersabda, “Di malam terakhir Ramadhan, menangislah tujuh petala langit dan tujuh petala bumi dan para malaikat, karena akan berlalunya Ramadhan, dan juga keistimewaannya. Ini merupakan musibah bagi umatku.” 

Dan kebetulan hari ini juga termasuk 10 hari terakhir di bulan ramadhan 😟 dimana Lailatul Qadr itu pernah terjadi !
تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ
Carilah lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari no. 2020 dan Muslim no. 1169
Subhanallah ya,gimana cara dapet Lailatul Qadr? Beribadahnya digiatin lagi,aku aja masih berusaha melawan malas yang melanda hidupku huhuu. Perbanyak istighfar,perbanyak sedekah,perbanyak baca Qur'an,perbanyak amal sholih jangan kebanyakan tidur. Aku ngga tau ya,tapi aku ngerasa sedih banget Ya Allahh.. soalnya kalo ramadhan selesai tu suasananya berubah. Suasana terbaik dan suasana yang paling buat aku seneng itu ketika Ramadhan ! ga boong,entah kenapa tu suasananya beda banget sama suasana moment yang lain. Tapi ya gimana lagi? ya kaya yang ditulis Mbak Yasmin Moghaded,kaya matahari,Ramadhan juga bakal pergi dan dateng lagi dan akan selalu seperti itu. Tinggal kitanya? Apa ramadhan kita bisa membuat bulan2 lain seperti ramadhan? Apa kita bisa rajin beribadah seperti saat bulan Ramadhan? Apakah kita menjadi rajin berpuasa di bulan2 yang lain ? Apa kita bisa menahan hawa nafsu kita setelah ramadhan? Apa kita bisa rajin shalat malam di bulan2 yang lain? itu pertanyaan untuk kita semua. Pertanyaan terakhir,Apa kita masih bisa berjumpa dengan Ramadhan berikutnya? Hanya Allah yang tau, maka dari itu manfaatkan Ramadhan ini menjadi bulan yang terbaik di mata Allah. 
Semoga kita menjadi hamba yang mendapat Lailatul Qadr dan menjadi hamba yang puasa dan amalannya diterima oleh Allah SWT, Ameen .


Selasa, 13 Desember 2016

The Power of Istighfar


"Barangsiapa senantiasa beristighfar,niscaya Allah SWT menjadikan setiap kesedihannya kelapangan,dan menjadikan kesempitannya jalan keluar,dan akan diberi-Nya rizki dari arah yang tak disangka-sangka"
-HR. Abu Daud

اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ. Delapan suku kata dalam bahasa Indonesia,mudah diucapkan,namun jarang dilafalkan. Awalnya aku juga ga terbiasa ber-istighfar,itu semua berawal dari ibuku. Aku sekolah dan kos di jogja,jadi pas libur agak panjang atau hari sabtu-minggu aku menyempatkan diri untuk pulang,tidak setiap minggu tentunya. Saat aku pulang ke kebumen,ibuku selalu mempunyai nasihat baru untuk disampaikan kepada anak-anaknya. Salah satunya istighfar, Ibuku bilang kepadaku untuk memperbanyak istighfar karena dengan itu Allah akan memudahkan segala urusan,dan mengabulkan apa yang paling diinginkan. Ibu menceritakan kepadaku sebuah cerita: 
→Ada seorang penjual roti di dekat masjid,sambil menguleni adonannya dia beristighfar,dia orang yang rajin beristighfar,dan dia sangat ingin bertemu salah satu ulama terbesar di masa itu. Di lain waktu,di Iraq,ada seorang ulama yang entah mengapa dia ingin pergi ke suatu tempat. Akhirnya dia memutuskan untuk pergi,kemudian dia singgah di masjid untuk shalat dan istirahat. Selesai shalat,dia melihat seorang penjual roti tersebut sedang menggoreng roti itu sambil menggumam kalimat اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ. Penjual roti itu hanya menggumam,namun cukup jelas untuk bisa didengar sang ulama ini. Sang ulama pun menghampiri penjual ini. Sang ulama pun menyakan kabar dan hal-hal yang lain. Lalu sampai pada pertanyaan ulama "Pak/Bu setiap hari anda beristighfar?" "Iya,sambil menguleni adonan atau saat menggoreng kan lisan saya diam,jadi ya saya beristighfar saja daripada nganggur. Kecuali kalau saya diajak ngobrol seperti ini baru saya tidak istighfar hehe" "Subhanallah,luar biasa. Boleh saya tau,Bu/Pak keinginan apa yang sangat anda inginkan?" "Ini mungkin terdengar,mustahil pak,namun saya ingin bertemu seorang ulama besar. Namun dia tinggal di Iraq yang jauh dari sini." "Wah,kebetulan sekali,,siapa namanya? Saya dari Iraq juga" "Namanya (misal) Hisyam" "Masya Allah ! Pak/Bu saya ini Ulama dan nama saya Hisyam ! Subhanallah! "Subhanallah! Alhamdulillah! Saya bersyukur sekali bisa bertemu bapak!" "Ini karena anda rajin beristighfar Pak/Bu,saya datang jauh-jauh dari Iraq untuk mengabulkan permintaan anda" ucap Sang ulama sambil tersenyum.
  Kisah yang luar biasa bukan? Nah sekarang saatnya giliranku bercerita
Entah aku lupa tanggal berapa yang jelas itu terjadi di bulan November kemarin. Hari Sabtu,aku pulang ke Kebumen naik bis,aku kebetulan naik jam setengah 4an. Baterai hpku kurang dari setengah persen.dan aku harus menghematnya agar bisa menghubungi keluarga di rumah kalau mau sampe. Di bis aku istighfar,aku ngga mau sampe rumah kemaleman. Sebelum sampai sokka baru/tempat aku turun,aku sudah telpon dan sms bapak/ibu untuk menjemput. Saat aku turun di Sokka baru,hpku mati,aku ngga tau bapak ada dimana,apakah dia sudah kesini lalu balik kerumah lagi,apa dia belum kesini,aku ga tau. Aku hanya mondar mandir,istighfar,istighfar dan terus istighfar. Aku hampir putus asa,aku takut bapak sudah menjemput trus balik lagi,pokoknya semua hal hal buruk terlintas di kepalaku. Namun aku tetap istighfar,kemudian di kejauhan aku lihat mobil silver dengan lampu menyorot,Alhamdulillah ini bapak. →Mungkin kalau aku nunggu aja,tanpa istighfar bapak tetap akan muncul. Akan tetapi,aku merasa lebih yakin saat aku beristighfar,aku yakin kalau Allah mendengarku dan membantuku,dan istighfar ini membuatku lebih tenang.
Itu pengalaman pada hari Sabtu. Pada hari seninnya,ada cerita lagi. Aku,bapak dan ibu sudah ada di rest area bis yang akan aku tumpangi. Aku sudah memakai baju sma,agar aku bisa lebih cepat menuju ke sekolah. Namun sayang sekali,bis yang akan aku tumpangi ternyata telat,aku mencoba rileks. Lalu seperti biasa Ibuku berkata "Istighfar min,Allah akan membantu dengan cara yang tak disangka-sangka". Bapak juga mencoba menenangkanku,akhirnya bis pun tiba dan aku berangkat. Saat aku hampir sampai di tempat aku turun dari bis,di dekat masjid Aceh. Aku mencoba untuk pesan go-j** namun ga tau kenapa, aplikasinya lagi eror. Sepanjang perjalanan,saat aku lagi tidak tidur tentunya aku istighfar. Akhirnya sampai di pertigaan masjid aceh,aku pasrah bakal telat banget. Namun apa yang terjadi? Tiba-tiba ada seorang perempuan yang menawariku boncengan,dia kasihan melihat anak sma kok jalan kaki,sudah jam 7 pula. Perempuan itu mahasiswa PGRI Jogja,dan dia lagi uts saat membantuku itu. Aku berterimakasih dan menunjukkan arah PGRI ke dia,lalu dia pergi. Aku buru-buru ke kos dan bersiap-siap berangkat. Sampai di sekolah upacara telah berangsung,dan aku baris di tempat anak yang terlambat. Selesai upacara,aku masuk kelas,ternyata wali kelasku memutuskan bahwa jam pelajarannya digunakan untuk latihan,jadi gaada pelajaran dan wali kelasku itu ngga mengecek kehadiran/keterlambatan jadi hari itu aku betul-betul aman. Ini semua berkat Istighfar !😊😊

Sabtu, 27 Agustus 2016

Pertama kali dan Semoga yang Terakhir kali (2)

Jum'at,12 Agustus 2016. Aku pulang. Aku sudah ga tahan lagi dengan sakitku,aku ingin ada orang-orang terdekatku yang merawatku (manja ya). Dengan kondisi seperti itu aku nekat pulang,sendiri,naik bis. Aku menyiapkan semua,lalu aku pesan go-jek. Lalu aku pun berangkat. Pesan bis di dongkelan,lalu beberapa saat kemudian bis datang,aku melangkah menuju bis seperti orang mabuk,terhuyung-huyung. Aku pun duduk di bis. Sebelahku ada perempuan muda berjilbab,cantik orangnya. Dia bertanya kepadaku mau kemana,aku jawab ke kebumen,ternyata dia juga mau ke kebumen. Dia trus mengajak omong aku,dia orangnya ramah,tapi sayangnya aku dalam keadaan lemas dan ingin istirahat jadi aku menjawabnya dengan tidak antusias. Beberapa jam kemudian bis sampai ke Kebumen,melewati sawah-sawah dan pabrik genteng. Lalu sampai lah di simpang lima,di depan Massokka aku berhenti. Aku pun menyebrang dengan berhati-hati,karena jalan disitu ramai sekali,dan aku dalam keadaan tidak sehat. Aku pun sampai di Massokka,rumah eyangku. Disana ada omku lagi tiduran di kasur depan tv. Aku hanya bertanya "om,ibu dimana?" dia bilang "gatau,lah kamu kesini naik apa?" "bis" aku menjawab seraya merebahkan diri di kasur itu. Beberapa menit kemudian aku tertidur dan rasanya seperti orang digebuk sekampung,ga enak. Aku selama 2 malam tidak bisa tidur dengan nyenyak. Sayup-sayup aku mendengar suara ibu,aku pun membuka mata. Dia pun memegang keningku "wuih panas banget,masih lemes?" "masih". Aku lupa apa percakapan selanjutnya,lalu ibuku mengoles minyak kayu putih dan memijat". Rumah eyang mulai ramai,ada om hasan,om fahmi,dan om hamid ada pula eyang dan ibu. Ibuku pun bertanya pada omku yang kebetulan dokter. Trus dia menjelaskan ini itu,lalu aku diberi obat sama ibu. Niatnya ibu menjemputku di tempat eyang,lalu kita pulang ke rumah,tapi melihat kondisiku kayak gitu akhirnya kita nginep di rumah eyang. Ibu juga bilang kepadaku kalau dia juga ngga enak badan, dia pun bilang "biasanya kalau anaknya lagi sakit,rasanya ibunya juga sakit". Aku terharu dengar apa yang ibu katakan sekaligus sedih,trus aku bilang "jangan sakit lah bu,biar yasmin aja ibu ngga usah". Malamnya aku ga nafsu makan. Tidurpun ga enak. Jadi inget lagu yang liriknya "makan pupn tak enak,tidur pun ku tiada nyenyak" . Paginya,shalat subuh lalu ngobrol-ngobrol bareng eyang dan om-om,lalu kita pulang. Sesampai di rumah bapak sudah pulang dari tegal. Lalu aku istirahat,setelah di cek,ternyata aku masih panas,aku pun diberi obat. Aku pun disuruh istirahat dan aku pun istirahat. Karena bapak dan ibu ada acara jadi aku ditinggal,dengan harapan aku istirahat. Trus bapak datang ngecek masih panas apa ngga,ternyata masih panas. Ibu pun pulang juga mengecek. Hari itu untuk pertama kalinya aku b a b dari hari rabu. tapi itu terus menerus alias diare,akhirnya bapak membelikanku oralit. Minggunya kita ber 3 pergi ke sruweng karena bapak dan ibu ada acara disana,sementara aku ditinggal di tempat eyang,untuk istirahat. Bapak pun menjemputku ditempat eyang dan kami makan di tempat eyang,dan untuk pertama kalinya aku makan sampai habis. Aku pun pulang bareng bapak,sementara ibu masih di tempat acara karena ibu jadi panitia. Ibu pun akhirnya sampai rumah dan istirahat. Karena aku masih panas dan pusing,akhirnya bapak memutuskan untuk mengajak aku ke PKU untuk diperiksa. Aku diperiksa di IGD,diambil darahnya dan ditanya-tanyain oleh dokternya. Setelah dijelasin kalau aku panas dari hari kamis,dan sekarang aku diare,pusing dan lemas,kamu tau ga apa yang dikatakan dokternya? "Mau mondok?" trus aku bingung ha,mondok. Trus dijelasin "mau nginep ngga?" aku bilang "ngga mau",dokternya bilang lagi "masalahnya udah panas dari kamis,ini sudah 3 hari takutnya..." apagitu aku lupa. Akhirnya aku minta pendapat bapak,bapak bilang "udah gapapa,biar sembuh yasmin..paling cuma sehari" akhirnya jadi nginep. Aku nangis. Aku nangis karena aku ngerepotin bapak ibu,aku nangis karena kenapa aku bisa sakit kayak gini. Aku berdoa,dzikir dan istighfar dalam hati,berharap semua baik-baik saja,walaupun aku tau kalau ga baik-baik aja. Tapi aku yakin Allah akan memberiku kesembuhan.
Aku pun diantar ke kamar. Bapak lalu pergi ke rumah njemput ibu. Mereka pun datang membawa barang-barang. Malamnya om hamid dan tante tikka datang menjenguk,dan mereka membawa donat,yang aslinya enak banget bagi orang sehat. Untuk pertama kalinya aku diopname,nginep,dan diinfus. Bapak ibuku ikut tidur disitu. Setiap beberapa jam sekali mereka cek tensi dan suhu tubuh,yang ndilalahnye ngeceknya pas lagi naik suhunya,kenapa pas lagi turun ga di cek coba? . Aku hampir didiagnosa kena Tifus,tapi tiufsnya negatif. Didiagnosa kena DB,tapi negatif juga. Banyak yang bilang ini karena kecapekan,soalnya emang aku pulang sore terus. Setelah demamku turun,dan dicek trombosit. Ternyata trombositku turun,dan aku harus menaikkannya jika mau keluar dari rumah sakit. Akhirnya pas hari ke 3 aku pulang dengan keinginanku karena panasnya dan diarenya sudah membaik,tinggal ningkatkan trombosit. Akhirnya aku istirahat dirumah,makan masakan ibu yang luarbiasa enaknya dan sangat jauh dibanding makanan rumah sakit. Beberapa hari setelah cek urin dan darah,hasilnya keluar trombositku sudah naik tetapi ada bakteri di urin. Itu mengapa pas aku di rumah sakit aku kesulitan pipis,ternyata ada infeksi saluran kencing. Beberapa hari kemudian aku sembuh dan aku berangkat ke jogja pada hari minggu. 
 Aku bersyukur,sangat bersyukur sekarang aku sehat,keluargaku sehat. Aku juga bersyukur telah diberi sakit kemarin ini,aku jadi tau kalau di rumah sakit ngga enak banget rasanya,aku jadi sadar kalau aku harus merawat badanku agar tidak jatuh sakit,aku juga sadar kalau Allah selalu ada buat aku. Aku juga bersyukur banget punya keluarga yang luar biasa,ibu bapakku sabar nungguin aku,berdoa buat aku agar cepat sembuh,kakakku juga sampe dateng hari sabtunya. Pokoknya sakit kemaren itu berbekas banget,keinget banget. Maka bersyukurlah kalian yang sehat,kalian itu ibarat memakai mahkota,namun kalian ga bisa liat. Hanya orang sakitlah yang bisa liat kalau kalian memakai mahkota.